 |
| Kondisi ruas jalan provinsi Simpang Tanjung Tujok-Panaragan, di Tulang Bawang Barat |
TULANG BAWANG BARAT, denyutrakyat.com -- Warga Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat semakin mengeluhkan kerusakan infrastruktur ruas jalan provinsi Simpang Tujok-Panaragan yang berlubang bak kubangan kerbau, dan sangat rawan terjadi kecelakaan terutama bagi pengendara ibu-ibu dan anak sekolah.
Yayat, salah satu warga sekitar mengatakan kalau jalan tersebut susah sering ada yang terjatuh karena jalan licin dan berlubang besar apalagi kalau lagi musim hujan.
"Sudah sering ada yang kecelakaan karena terperosok dalam lubang, karena jalan licin ," ungkapnya kepada, DenyutRakyat.com, Jum'at sore (14/11)
Selain itu warga juga mengeluhkan penyebab jalan semakin rusak adalah adanya aktifitas kendaraan pabrik tapioka yang membawa muatan melebihi kapasitas atau ODOL (Over Dimension Over Loading)
"Jalan provinsi Simpang Tujok-Panaragan ini semakin rusak, dan lebih mirisnya lagi jalan yang telah rusak parah, akhir-akhir ini mobil Fuso dari PT. Surya Intan Tapioka (SIT) yang terletak di desa Banjar Negeri Kecamatan Muara Sungkai Kabupaten Lampung Utara bermuatan melebihi kapasitas 24 ton yang melintas dijalan tersebut," tulis salah satu warga Tubaba melalui akun media sosialnya.
 |
Dari pantauan tim denyutrakyat.com dilokasi menang kondisi jalan cukup rusak parah dan badan jalan provinsi tersebut banyak digenangi air. Kondisi jalan juga diperparah dengan adanya kendaraan Fuso milik perusahaan Tapioka PT. SIT yang membawa muatan melebihi kapasitas.
Bahkan salah satu warga yang minta tidak disebutkan namanya memberi mengatakan, "Nanti malam informasinya ada 10 unit yang akan melintas di wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat melalui Dayamurni-Mulyo Asri menuju pintu Tol Gunung Batin," ungkapnya. (Byu*)
Postingan
